Monday, September 22, 2008

Nikmati Multimedia dan Mengakses Televisi Internet

KEMAJUAN multimedia ternyata telah menghadirkan berbagai fenomena menarik, memanfaatkan kemajuan dan kemudahan penggunaan protokol internet untuk berbagai macam keperluan. Dari banyak perkembangan, audio dan video menjadi inti penting dalam memanfaatkan protokol internet.

Perkembangan pesat jejaring internet dalam dua tahun terakhir ini memungkinkan siapa saja di mana saja untuk menikmati audio dan video, baik melalui sistem langganan maupun membeli seperti yang ditawarkan produk jasa layanan musik online buatan Apple atau menelusuri seluruh situs dunia untuk memperolehnya secara gratis.

Fenomena ini muncul bersamaan dengan meluasnya prinsip jejaring sosial ketika orang- orang berinteraksi dan mengaktualisasikan diri memanfaatkan berbagai produk teknologi komunikasi informasi, mulai dari ponsel, iPod, dan video cam, yang sekarang lebih terjangkau.

Ketika dua raksasa produsen kamera digital Canon dan Nikon mengumumkan produk terbarunya dengan kemampuan untuk merekam video dalam format definisi tinggi (high-definition/HD), terbukti bahwa kedua perusahaan raksasa ini tidak hanya mencoba mengeksploitasi kemampuan teknologi, tetapi juga mencari peluang penting di tengah perkembangan pesat jejaring digital yang menjadi sebuah komunitas orang di dunia tanpa bentuk.

Artinya, baik kemajuan teknologi seperti prosesor yang semakin cepat, penyimpanan digital yang semakin murah dan memiliki kapasitas besar walaupun berukuran kecil, telah mendorong berbagai aktivitas yang sebelumnya tidak mungkin dilakukan. Di China dan India, misalnya, aktivitas paling populer yang dilakukan menggunakan ponsel dengan fitur teknologi 3G adalah menonton sinetron 30 detik.

Setiap hari orang-orang berlangganan ke penyedia jasa layanan sinetron 30 detik ini untuk disaksikan melalui ponsel dan dinikmati sebagai rutinitas sehari-hari untuk menghilangkan kebosanan di tengah perjalanan menuju atau kembali dari tempat kerja. Konsep menonton sekarang menjadi berubah, tidak lagi dalam ruang, tetapi dibawa ke luar ruang dan dimanfaatkan sesuai dengan selera konsumen.

Kehadiran YouTube, misalnya, adalah fenomena menarik yang menjadi perhatian semua orang. Apa saja ada di dalam layanan YouTube ini, mulai dari film seri yang tidak pernah ditayangkan di televisi lokal, sampai aktualisasi seseorang melakukan aktivitasnya sehari-hari bisa dilihat secara jelas, tajam, dan bersuara. Selamat datang di dunia aktualisasi adalah pesan yang ingin disampaikan oleh layanan, seperti YouTube atau layanan lain yang menyediakan tempat untuk foto digital maupun situs-situs blog berisi pengalaman maupun pendapat pribadi.

Koleksi multimedia

Di tengah pesatnya kemajuan multimedia seperti ini, persoalan yang muncul adalah bagaimana menyimpan dan menikmatinya secara bersamaan, misalnya dengan keluarga. Karena menonton sinetron 30 detik di ponsel jelas adalah aktivitas yang hanya bisa dinikmati sendiri dan tidak bisa berbagi dengan orang lain karena limitasi monitor yang kecil untuk bisa ditonton secara ramai-ramai.

Banyak orang condong menyimpan berbagai koleksi multimedia untuk bisa dinikmati dalam waktu tertentu atau berbagi menikmatinya bersama keluarga di rumah. Apalagi, kalau akses jaringan internet di Indonesia tidak senikmat seperti yang ditawarkan negara tetangga dengan kecepatan tinggi dan terjangkau untuk kantong kebanyakan orang.

Di negara dengan akses broadband yang tidak terbatas, menyimpan file multimedia dalam jumlah besar tidak dilakukan karena bisa langsung diakses di jaringan internet. Artinya, orang yang ingin menyaksikan film sekuel Terminator: Sarah Connor Chronicles dalam format definisi tinggi tidak perlu susah-susah men-download terlebih dahulu, tetapi langsung dinikmati di sistem jejaring internet.

Mereka yang tidak memiliki kesempatan untuk menikmati sistem jejaring kecepatan tinggi mungkin harus mencari cara lain untuk bisa menikmati hiburan multimedia. Perusahaan asal Perancis, Archos, yang selama ini dikenal dengan perangkat musik dan media video untuk bisa dinikmati di mana saja menghadirkan produk yang disebut Archos TV+.

Konsep Archos TV+ sebenarnya lebih maju ketimbang Apple TV yang sedang mencari peluang untuk menjadi terobosan penting dalam perkembangan multimedia. Produk TV+ sebenarnya merupakan refleksi yang selama ini dikembangkan oleh Archos dengan menghadirkan gagasan untuk mengalirkan media digital dan perekam video pribadi.

Produk Archos TV+ mencoba mengaktualisasikan berbagai kemajuan hiburan dalam melakukan kovergensi digital, sekaligus menjadikan televisi sebagai layanan untuk disimpan sebagai medium digital untuk bisa dinikmati secara bersama-sama. Orang-orang Perancis menyebut TV+ ini sebagai, enregistrez, streamez, visionnez, transférez atau rekam, alirkan, melihat, dan mentransfer.

Archos TV+ dengan kapasitas hard disk sebesar 250 GB adalah produk campuran multimedia yang inovatif. Perangkat ini mampu merekam dan memainkan kembali tayangan televisi, menjadi media stream dari komputer ke televisi menggunakan jaringan nirkabel, men-download dan menonton video dari jejaring internet, menjadi sentra penyimpanan untuk dipindahkan ke perangkat multimedia protabel, seperti iPod, serta menjadi alternatif untuk mengakses internet menggunakan perangkat televisi.

Televisi internet

Produk Archos TV+ mudah dikendalikan dengan papan ketik QWERTY yang mudah digunakan untuk mengakses internet atau mencari file multimedia di dalam hard disk penyimpannya. Walaupun kemampuan tayangannya belum memiliki resolusi definisi tinggi (HD) yang sekarang menjadi tren penting kemajuan televisi, TV+ memiliki koneksi menggunakan S-Video, SPDIF Out, serta koneksi YpbPr video In dan Out untuk menghasilkan tayangan yang berkualitas.

Penggunaannya pun sederhana dan mudah dilakukan siapa saja. Cukup menghubungkan TV+ ke perangkat teve, akan muncul panduan untuk melakukan penyiapan untuk mengakses penyimpan digital di dalamnya (tersedia juga dalam kapasitas 80 GB) serta akses ke internet. Koneksi ini bisa menggunakan jaringan kabel LAN atau menggunakan akses nirkabel dan menggunakan aplikasi browser Opera untuk mengakses jaringan internet.

Yang menyenangkan dari Archos TV+ ini adalah rongga USB (universal serial bus) memungkinkan secara mudah untuk menyimpan dan mengambil berbagai data multimedia di dalamnya. Dengan cara ini, berbagai hiburan multimedia, baik video maupun audio, bisa diperoleh di mana saja dan dinikmati ketika kembali dari kantor yang biasanya memiliki koneksi jaringan internet yang lebih cepat dibandingkan Speedy di rumah.

Archos TV+ mungkin berhasil untuk mengembangkan central multimedia box, perangkat yang menyimpan berbagai hiburan multimedia. Ditambah dengan kendali jarak jauh (remote control) dengan papan ketik QWERTY, mereka yang memiliki koneksi jaringan internet di rumah bisa menikmatinya juga melalui perangkat teve, sesuatu yang sebenarnya sudah lama ingin diintegrasikan menjadi akses jaringan digital tanpa menggunakan komputer.

Archos TV+ adalah produk awal yang memang masih banyak yang harus disediakan untuk bisa memanjakan konsumen, termasuk tayangan definisi tinggi, serta aplikasi plug-in tambahan, seperti MPEG-2 dan QuickTime yang dijual secara terpisah dan bisa di-download melalui jaringan internet.

Namun, kemampuan remote control untuk terintegrasi dengan kendali jarak jauh yang sekarang menumpuk di rumah- rumah untuk televisi, pemutar video, pemutar DVD, dan sebagainya menjadi tawaran menarik untuk mengendalikan berbagai perangkat konsumen elektronik dalam satu kendali saja.

0 comments:

Your Ad Here